Partai Golkar Minta Pemerintah Lebih TransparanTentang Bantuan Dana untuk Partai Politik

04/09/2023 11:44
Array
Ketua DPRD Bali, Adi Wiryatama memimpin rapat paripurna DPRD Bali. (FOTO/Huas)
banner-single

DENPASAR,jurnalbali.com

DPRD Bali pada Sabtu 2 September 2023, kembali menggelar rapat paripurna dengan agenda penyampaian pandangan umum Fraksi-fraksi. Rapat igelar di gedung sidang utama DPRD Bali, Niti Mandala Denpasar, dilakukan secara gabungan. Dalam rapat tersebut, Fraksi Partai Golkar menyoroti penggunaan dana bantuan partai politik agar lebih transparan.

———–

Partai Golkar Bali menyatakan sejalan dengan adanya peningkatan dana banpol yang dikucurkan Pemprov Bali. Namun Partai Golkar menghimbau agar pemerintah memberikan beberapa petunjuk teknis terkait pengelolaan dan pertanggungjawaban penggunaan bantuan dana banpol oleh partai politik.

“Kami menghimbau adanya petunjuk teknis terkait pengelolaan dan pertanggungjawaban penggunaan bantuan dana banpol oleh partai politik. Salah satunya dengan mewajibkan agar laporan keuangan partai dapat dipantau dengan mudah oleh publik,” ujar juru bicara Partai Golkar, Rawan Atmaja.

Menurut Rawan Atmaja, mekanisme audit keuangan partai juga dapat diperkuat untuk menjamin transparansi. “Sebaiknya penggunaan dana banpol dilakukan publikasi secara transparan dan secara online, agar rakyat tahu untuk apa saja dana banpol itu,” ujar politisi asal Kelurahan Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung ini.

Rapat paripurna tersebut dipimpin Ketua DPRD Bali Nyoman Adi Wiryatama, dihadiri Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati alias Cok Ace, Anggota DPRD Bali serta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Pandangan umum fraksi-fraksi dewan disampaikan juru bicara Ketua Fraksi Golkar I Wayan Rawan Atmaja.

Sementara itu, Fraksi PDIP sebagai pendukung utama Gubernur Bali, memberi apresiasi tinggi terhadap capaian program pembangunan yang dilakukan Gubernur Bali, Wayan Koster selama ini dengan strategi optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Fraksi PDI Perjuangan mendukung upaya-upaya yang telah dilakukan oleh Saudara Gubernur beserta jajaran dalam mengoptimalkan Pendapatan Daerah menyangkut PAD dari sektor hasil pajak daerah dan hasil retribusi daerah,” ujar Rawan Atmaja mewakili lima fraksi sekaligus. 

Baca Juga :   PMKRI Gelar Konferensi Studi Nasional di Denpasar, Rencananya Dibuka Presiden Jokowi

Fraksi PDIP juga memberikan catatan positif terkait meningkatnya target pendapatan daerah dalam Perubahan APBD tahun 2023 sebesar Rp 309,513 miliar. 

Penulis||Bily||Editor||Edo

Rekomendasi Anda

banner-single-post2
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Terkini Lainnya