BULELENG Jurnal Bali.com – 

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 kembali menyampaikan rilis data perkembangan Covid-19, hari ini terdapat 25 orang dinyatakan sembuh, seperti disampaikan langsung oleh Koordinator Bidang Data dan Informasi Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng, Dr.Drs. I Ketut Suweca, M.Si pada hari Selasa (16/02).

————————-

Lanjut, Dr. I Ketut Suweca menjelaskan, jumlah kesembuhan itu berasal dari Kecamatan Buleleng sebanyak 10 orang, Kecamatan Sukasada dan Kecamatan Sawan masing-masing sebanyak 5 orang, Kecamatan Seririt dan Kecamatan Banjar sebanyak 2 orang dan Kecamatan Gerokgak sebanyak 1 orang.

Selain adanya pasien sembuh, masih terdapat konfirmasi baru sebanyak 32 orang dari Kecamatan Buleleng 12 orang, Kecamatan Sukasada 7 orang, Kecamatan Gerokgak 6 orang, Kecamatan Seririt 3 orang, Kecamatan Tejakula 2 orang dan Kecamatan Sawan dan Kecamatan Banjar masing-masing 1 orang.

Lebih lanjut, Dr. Ketut Suweca menyampaikan, kasus konfirmasi dalam perawatan sebanyak 190 orang yang meliputi RSUD Buleleng 33 orang, Rumah Sakit Bali Med 9 orang, Rumah Sakit Karya Dharma Husada 46 orang, Rumah Sakit Kerta Usada 21 orang, Rumah Sakit Tangguwisia 2 orang, Rumah Sakit Santhi Graha 2 orang, RSP Sanglah 2 orang, Rumah Sakit Surya Husada 1 orang, Bali Beach 22 orang, Hotel Prime Praza 12 orang, dan isolasi mandiri 40 orang.

Terkait data lain, Suweca menerangkan kasus konfirmasi kumulatif di Buleleng sebanyak 2.088 orang dengan rincian sembuh sebanyak 1.809 orang, kasus meninggal sebanyak 89 orang, sedang dirawat di Buleleng sebanyak 153 orang dan dirawat di luar Buleleng sebanyak 37 orang.

Data lain, kasus suspek kumulatif di Buleleng sebanyak 2.255 orang dengan rincian suspek konfirmasi 897 orang, discarded 1.244 orang, suspek masih dipantau 48 orang dan probable 66 orang.

Sementara itu, kontak erat kumulatif di Buleleng sebanyak 11.248 orang dengan rincian kontak erat konfirmasi sebanyak 963 orang, discarded sebanyak 9.637 orang, karantina mandiri sebanyak 299 orang dan kontak erat menjadi suspek sebanyak 349 orang. Kasus Konfirmasi non suspek atau kontak erat tetap sebanyak 226 orang. Dan kasus pelaku perjalanan terkonfirmasi sebanyak 2 orang.

Dipengujung rilis, Dr. Suweca menyikapi perkembangan penularan Covid-19 yang masih terjadi. Dirinya selalu menghimbau masyarakat untuk selalu menerapkan Protokol Kesehatan dengan 6M, yaitu memakai masker dengan benar, mencuci tangan dengan sabun dan di air mengalir, menjaga jarak, mengurangi bepergian, meningkatkan imunitas tubuh dan mentaati aturan. */Tir.-